Bukan
Sertifikatnya Tapi Ilmunya
Mana nih pejuang
sertifikat? Sama saya juga, selaw kalian tidak sendiri.
Kalau boleh jujur
awalnya aku ikut kegiatan yang bertema seminar ataupun dunia relawan ya karena
sertifikat. Dalam pikiranku ya lumayan untuk pengalaman dan kualifikasi bahwa
pernah mengikuti suatu kegiatan, terus biar dianggap keren gitu. Iya itu pada
awalnya, tapi semakin kesini menyadari bahwa aktif di berbagai kegiatan bukan
untuk mengejar selembar kertas, tapi lebih dari itu. Pengalamannya, ilmunya dan
berkahnya.
Tidak salah bagi kalian
yang masih berasumsi begitu, nanti lama-kelamaan akan mengerti sendiri apa arti
sebuah proses. Layaknya pepatah mengatakan “Proses tidak akan
mengkhianati hasil” iya benar sekali saya sepakat dengan statement tersebut. Sejatinya
kita hidup untuk belajar jangan letih untuk terus mengembangkan potensi diri. Kamu
jangan mati sebelum hari kematianmu.
Kembangkan softskill
itu sangat penting. Di mana ada wadah yang sesuai potensimu ikuti lah. Nikmati setiap
tetesan prosesnya. Ambil andil di acara kepanitiaan, maka kau akan lebih paham
apa itu proses. Setiap dari kita memiliki potensi apapun itu, tentang bagaimana
cara mengembangkannya kembali ke diri kita masing-masing. Manusia memang tidak
ada yang sempurna, maka dari itu kita saling menyempurnakan. Salah di awal
sudah pasti, hal ini lebih baik daripada tidak mencoba sama sekali, itu baru
namanya gagal. Bukannya berawal dari salah kita akan tahu titik mana yang akan
kita perbaiki? Ya kamu harus berani salah dan ambil resiko.
Untuk kedepannya
niatkan karena berkah dan ilmunya. Nikmati proses, aku tahu ia pedih tapi percayalah
buahnya manis. Agar hidup tidak sekadar hidup tapi saling menghidupkan.
#niat #do’a #usaha
#proses #softskill #millenial #beraniambilresiko #kamupastibisa #bersyukur
#bahagia

Comments
Post a Comment